Jangan Tertipu, Telur Oranye Belum Tentu Mengandung Omega!
Banyak yang mengira bahwa telur ayam dengan warna yolk oren mengandung omega-3. Padahal, tidak semua telur oren mengandung omega, lho. Warna yolk (kuning telur) dipengaruhi oleh jenis pakan ayam dan penambahan pewarna yang diizinkan.
Mengutip dari Kompas, Denny Widaya Lukman, dokter hewan sekaligus pakar Kesehatan Masyarakat Veteriner Institut Pendidikan Bogor (IPB), menuturkan bahwa kuning telur akan berwarna oren kemerahan jika pakan yang diberikan kepada ayam mengandung karotenoid atau asam lemak esensial omega-3.
Selain itu, telur ayam hanya bisa diklaim sebagai telur omega-3, apabila kandungan omega-3 di dalamnya lebih dari 100 mg per butir telur melalui uji keaslian yang hanya bisa dilakukan lewat laboratorium.
Lantas, bagaimana cara membedakan telur omega asli dan palsu? Langsung simak di bawah ini, ya!
Cara Membedakan Telur Omega Asli dan Palsu
Ada cara praktis untuk membedakan telur omega asli dan palsu, yaitu:
Cek Label dan Sertifikasi
Mengecek label produk dan sertifikasi menjadi salah satu cara pertama yang bisa Anda lakukan. Telur omega-3 asli memiliki label atau logo dari lembaga sertifikasi resmi yang menyatakan bahwa kandungan nutrisinya sudah teruji. Hal ini membuktikan bahwa kandungan omega-3 pada telur segar tersebut sudah dicek keasliannya dan teruji secara ilmiah.
Selain itu, pada kemasan telur omega-3, biasanya tercantum informasi nutrisi yang jelas dan rinci, termasuk jumlah asam lemak omega-3 pada setiap butir telur. Melalui informasi ini, Anda dapat memastikan bahwa produk yang dipilih sudah pasti telur omega asli dengan kandungan nutrisi sesuai, seperti Sunny Choice yang menuliskannya pada informasi nutrisi pada bagian belakang kemasan.
Perhatikan Harga Produk
Telur omega-3 asli biasanya memiliki harga lebih mahal daripada telur biasa karena proses produksinya yang berbeda. Jadi, kalau Anda menemukan telur omega-3 yang dijual dengan harga murah, kemungkinan besar itu palsu. Tak hanya itu, pastikan untuk selalu waspada terhadap produk telur omega-3 yang menawarkan diskon tidak wajar, karena bisa saja bahwa itu telur palsu.
Baca Juga: 8 Keuntungan Packaging Telur Berbahan Karton
Amati Warna Yolk atau Kuning Telurnya
Telur omega-3 memiliki warna kuning telur yang lebih pekat dan tajam. Hal ini sesuai dengan penelitian terkait skala egg yolk yang merupakan standar warna untuk mengukur kualitas kuning telur. Yang mana angka 1 menunjukkan warna kuning telur paling pucat (kuning muda) dan angka 15 adalah warna paling gelap (oren kemerahan).
Umumnya, kuning telur dengan skala warna 7-12 dianggap ideal untuk dikonsumsi dan disukai oleh konsumen. Selain itu, warna kuning telur juga dipengaruhi oleh pakan, jadi semakin banyak kandungan karotenoid (jagung atau wortel) dalam pakan, maka warna kuning telurnya pun akan semakin gelap.
Tekstur dan Aroma Telur
Tekstur telur omega-3 cenderung lebih padat dan memiliki aroma segar. Putih telurnya terasa padat dan tidak terlalu cair karena memiliki kandungan protein tinggi. Aroma segar juga diakibatkan dari kualitas pakan yang lebih baik daripada telur ayam biasa. Salah satu contohnya, telur Sunny Choice dari Agrosari Farm tidak memiliki bau amis dan selalu fresh setiap hari.
Beli dari Produsen Telur Ayam Terpercaya
Untuk membedakan telur omega-3 asli dan palsu, pastikan Anda membelinya dari produsen telur terpercaya. Agrosari Farm merupakan distributor telur Semarang yang memiliki reputasi baik dalam menyediakan produk telur berkualitas. Lewat brand telur Omega-3 Sunny Choice juga sudah terkenal karena menawarkan telur untuk industri dan rumah tangga yang fresh, terpercaya dan terjangkau.
Baca Juga: Segudang Manfaat Omega-3 untuk Anak dan Lansia
Dengan memahami pembahasan di atas, kini Anda sudah tahu bahwa tak semua telur oren mengandung omega-3. Pastikan Anda selalu selektif memilihnya dan memperhatikan kandungan pada label telur agar tidak mendapatkan telur omega palsu, ya.
