
Begini Cara Kandang Closed House Tingkatkan Produktivitas Ayam
Kandang closed house merupakan salah satu tipe kandang ayam yang banyak diminati, terutama oleh para peternak ayam modern. Seperti namanya, tipe kandang ini tidak boleh mendapatkan oksigen atau angin secara liar, sehingga bangunannya harus benar-benar rapat, tidak berlubang atau bocor.
Bagi Anda yang ingin mengenal lebih dalam apa itu kandang closed house dan bagaimana cara meningkatkan produktivitas ayamnya, maka bisa simak artikel ini sampai selesai.
Apa Itu Kandang Closed House?
Kandang closed house adalah sistem kandang tertutup yang dapat mengoptimalkan kondisi lingkungan, seperti suhu, jendela dan kelembaban. Melalui penggunaan kandang ayam ini, maka pergerakan udara akan lebih stabil.
Dalam dunia peternakan, tipe kandang ini sudah banyak digunakan karena memudahkan dalam pengaturan taraf kelembaban udara sesuai kebutuhan ayam. Dengan kondisi ayam yang nyaman, maka pertumbuhan dan produktivitas ayam pun akan meningkat.
Selain itu, penerapan kandang closed house juga menjadikan seluruh kebutuhan ayam dapat terpenuhi dengan baik. Mulai dari sistem udara stabil, kualitas udara optimal serta mendapatkan makanan dan minuman yang berkualitas.
Tentunya, kandang closed house memiliki kelebihan yang lebih baik dari tipe kandang ayam lainnya. Salah satunya dari kapasitas kandang yang 2-3 kali lebih lebar daripada kandang open house.
Bukan itu saja, control biosecurity kandang bisa dikatakan mudah, membuat proses pembersihan kandang lebih praktis. Kemudian, suhunya juga tergolong stabil sesuai dengan suhu efektif tubuh ayam sendiri. Adapun suhu efektif pada tubuh ayam dapat dipengaruhi oleh tiga faktor, yaitu suhu ruangan, kecepatan aliran udara serta kelembaban kandangnya.
Cara Kandang Closed House Tingkatkan Produktivitas Ayam
Supaya dapat meningkatkan produktivitas ayam melalui kandang closed house, Anda bisa melakukan cara-cara berikut:
Pengaturan Suhu Lingkungan
Pengaturan suhu lingkungan pada kandang closed house memiliki peran penting untuk meningkatkan produktivitas ayam. Sistem ini menggunakan ventilasi mekanis, seperti exhaust fan, inlet serta cooling pad yang dapat dikendalikan otomatis agar menjaga suhu tetap ideal sesuai umur ayam.
Untuk DOC (Day Old Chick) atau saat ayam berusia 1-7 hari, suhu idealnya ada pada kisaran 32-34℃. Lalu, ketika usia ayam mulai dewasa, maka suhunya dapat Anda turunkan bertahap hingga 24-28℃. Suhu stabil bisa mencegah munculnya stres panas, menjaga nafsu makan serta mempercepat pertumbuhannya.
Selain itu, fungsi cooling pad dalam kandang ayam ini adalah membantu mendinginkan udara luar sebelum masuk kandang, menurunkan suhu sampai 5-10℃, serta menjaga kelembaban udara tetap seimbang. Sirkulasi udara yang merata dapat mencegah penumpukan panas dan mengeluarkan gas berbahaya, seperti amonia, sehingga udara tetap dalam kondisi segar.
Melalui suhu lingkungan yang ideal, angka kematian tinggi pada ayam pun bisa ditekan. Bahkan, mampu meningkatkan kualitas telur ayam lebih baik dari biasanya. Jadi, dengan pengaturan suhu lingkungan yang tepat, maka ayam bisa tumbuh lebih sehat, produktif dan memperoleh hasil panen maksimal.
Efisiensi Pemeliharaan
Efisiensi pemeliharaan merupakan salah satu keunggulan dari sistem kandang closed house yang dapat meningkatkan produktivitas ayam. Sistem ini memungkinkan berbagai aspek pemeliharaan, seperti pemberian pakan, air minum, pengaturan suhu dan pencahayaan dapat dikelola secara otomatis dan terjadwal. Sehingga, kebutuhan ayam selalu terpenuhi secara tepat waktu dan merata.
Tak hanya menghemat waktu, otomatisasi ini juga dapat menurunkan risiko kesalahan pemeliharaan yang dapat mengganggu pertumbuhan ayam itu sendiri.
Sistem Biosecurity Ketat
Kandang closed house mendukung penerapan biosecurity ketat karena akses ke dalam kandang lebih terbatas dan terkontrol. Lewat pembatasan alat dan orang-orang yang masuk ke dalam kandang, maka ayam akan terbebas dari stres dan lebih produktif menghasilkan telur segar berkualitas.
Manajemen Kualitas Udara
Cara meningkatkan produktivitas ayam melalui sistem kandang closed house berikutnya adalah melakukan manajemen kualitas udara. Sistem ini mengatur kualitas udara dengan baik lewat ventilasi yang dapat membuang gas berbahaya, seperti amonia dan karbondioksida, serta menjaga kadar oksigen tetap cukup.
Melalui udara yang bersih, sistem pernapasan ayam dapat terjaga, mencegah terkena penyakit serta menunjang pertumbuhan yang optimal.
Pencahayaan yang Terkontrol
Terakhir, pengaturan intensitas dan durasi pencahayaan harus diperhatikan sesuai fase pertumbuhan ayam. Pencahayaan yang tepat membantu meningkatkan nafsu makan hingga memperbaiki ritme aktivitas harian ayam, terutama pada peternakan ayam petelur agar dapat memproduksi telur segar dengan stabil.
Baca juga: Jenis Jenis Kandang Ayam Petelur yang Banyak Digunakan
Itulah informasi seputar cara kandang closed house dapat meningkatkan produktivitas ayam. Meskipun investasi awal untuk kandang ayam ini tergolong tinggi, tetapi bisa Anda gunakan untuk jangka waktu panjang serta memberikan hasil panen lebih baik dari jenis kandang lainnya.
Jika Anda membutuhkan konsultasi mengenai jenis kandang apapun, Anda dapat menghubungi konsultan manajemen peternakan.